Berita : PDM Kota Banjarmasin


Kunjungan Tamzis Bina Utama Wonosobo Ke Banjarmasin

Selasa, 09-10-2018

 

KUNJUNGAN TAMZIS BINA UTAMA WONOSOBO KE BANJARMASIN

Hari ini PDM Kota Banjarmasin menerima kunjungan silaturrahim dari KSPPS Tamzis Bina Utama sebuah badan usaha yang bergerak di bidang Koperasi dan pembiayaan syariah dari Wonosobo Jawa Tengah ini di ikuti oleh beberapa rombongan yakni Ridwan Edi Nugroho yang menyampaikan maksud kedatang untuk silaturrahim dan sekaligus bermaksud melakukan ekspansi dakwah Ekonomi syariah di daearh Kalsel, dan kebetulan Banjarmasin adalah merupakan tujuan utama dari maksud kedatangan mereka. Banjarmasin menjadi tujuan pertama lawatan rombongan tidak lain adalah karena adanya kedekatan emosional, karena rata-rata personil dari Tamzis Bina Utama ini notabene adalah warga dan anak anak muda muhammadiyah dan penggerak aktivis persyarikan.

Eddy Wijayanto, salah satu peserta kunjungan menjelaskan, TAMZIS yang dibentuk oleh sekelompok anak muda terdidik pada tahun 1992 di kecamatan Kertek, Kabupaten Wonosobo - Jawa Tengah. Modal yang kecil, pengalaman yang minim serta letak geografis yang relatif berada bukan di sentra kegiatan ekonomi tidak menyurutkan tekad anak-anak muda ini untuk membangun perekonomian yang lebih adil sesuai syariah.

Pada tanggal 14 November 1994, TAMZIS mendapat status badan hukum dengan nomor 12277/B.H/VI/XI/1994 dari Departemen Koperasi.

Berkat ijin Allah SWT melalui ketekunan, keyakinan dan kemampuannya berkomunikasi dengan masyarakat dan berbagai pihak, TAMZIS kini memiliki lebih dari dua puluh ribu anggota. Pelayanan kepada masyarakat yang semula hanya di garasi pengurusnya, kini telah memiliki kantor pusat yang representatif dengan beberapa kantor cabang dan kantor pembantu.

Pada tahun 2003 dengan prestasi dan kinerja yang terus meningkat, TAMZIS mendapat izin dari Departemen Koperasi Republik Indonesia untuk membangun cabang di berbagai kota di Indonesia. Selain di Wonosobo Jawa Tengah (kota asal didirikan), TAMZIS saat ini memiliki kantor di beberapa area, antara lain: Yogyakarta, Jakarta, Bandung, Banyumas, Magelang, Klaten, Semarang dan akan terus mengembangkan diri ke kota-kota lain

Saat ini tidak kurang dari 44 cabang di 4 provinsi yang sudah berdiri , jelas Abdul Haris, Selanjutnya bagi warga yang ingin menjadi anggota Koperasi syariah yang sudah maju dan berpusat di Wonosobo ini untuk mendapatkan izin setidaknya ada 20 orang yang tergabung dalam cabang yang dapat menyerahkan simpanan wajib , simpanan pokok yang sangat terjangkau, namun sudah mendapatkan fasilitas sebagaimana hal nya anggota lain jelas pa Farid agus. Dan disambut baik oleh wakil ketua DPM Kota Banjarmasin  Muhammad Natsir. Selain wakil ketua yang turut hadir dalam sambutan tersebut adalah ketua Majelis Ekonomi pa Suhanto, dan ketua Majelis Pustaka dan Informasi Wahyudin Noor.

Terakhir rombongan juga memberi kesempatan kepada angkatan muda Muhammadiyah yang ingin berhikmat di bidang keuangan syariah untuk menjadi karyawan pada bidang Administrasi dan Marketing untuk dapat mendaptarkan diri dan mengikuti tes, dengan prasyarat akademik D3 atau S1 kualifikasi pendidikan dan menduduki posisi pada Tamzis Bina Utama, setelah mengikuti training di pulau jawa.