PDM Kota Banjarmasin - Persyarikatan Muhammadiyah

 PDM Kota Banjarmasin
.: Home > Berita > MENCETAK GENERASI SHALEH YANG MEMBANGUN

Homepage

MENCETAK GENERASI SHALEH YANG MEMBANGUN

Senin, 06-11-2011
Dibaca: 2914

Baik ibadah haji maupun ibadah qurban adalah napak tilas apa yang telah dilakukan oleh TRIO MUSLIM keluarga IBRAHIM AS, SITI HAJAR dan ISMAIL AS. Masing-masing sebagai ayah, ibu dan anak, yang sedang melakukan proses pembangunan di lembah padang pasir yang tandus. Belajar dari sejarah pembangunan kota Mekkah, yang ketika awalnya merupakan lembah padang pasir yang tandus, tidak ada penduduknya. Saat ini kota Mekkah menjadi pusat perhatian, menjadi kunjungan umat Islam diseluruh dunia setiap tahunnya, dan sudah barang tentu merupakan keuntungan besar bagi Negara Arab Saudi, yaitu pendapatan bagi Negara. Hal demikian disampaikan Bapak Ahmad Hamdani Yusran, S.Ag, M.M.Pd saat menjadi khatib Idul Adha 1432 H di halaman RSUD Ulin Banjarmasin.

 

Pelaksanaan Idul Adha yang diselenggarakan oleh Majid Asy-Syifa & Jamaah Mushalla Al Fitrah Banjarmasin tersebut, merupakan salah satu tempat pelaksanaan shalat ‘Id yang diselenggarakan oleh Muhammadiyah Kota Banjarmasin pada setiap tahunnya. Dalam khutbahnya lebih jauh Hamdani Yusran yang merupakan mantan aktifis PII di masa mudanya tersebut mengemukakan bahwa, Ibrahim As dalam rangka membangun peradaban manusia dengan mengunakan landasan keyakinan, ideologi yang kuat, serta iman dan ibadah yang kukuh. Beliau membangun peradaban dengan ibadah, merenovasi ka’bah dengan keluarganya, dengan keikhlasan yang luar biasa, tanpa minta bantuan orang atau bangsa lain. Ibrahim membangun ka’bah tidak dengan hutang luar negeri semisal IMF seperti sekarang ini. Karena itu, beliau tidak pernah didikte orang atau bangsa lain.

 

Lebih jauh mubaligh kelahiran Kalua, 47 tahun silam tersebut menandaskan bahwa pembangunan suatu bangsa untuk mencapai sebuah kemajuan sangat membutuhkan generasi yang saleh, pintar, memiliki kemampuan dan kecerdasan yang tinggi. Di samping itu juga memiliki pribadi yang lemah lembut dan memiliki budi pekerti luhur serta memiliki sifat kesabaran. Hal tersebut yang dicontohkan Nabi Ibrahim As sebagai seorang ayah, Siti Hajar sebagai ibu teladan, dan Nabi Ismail As sebagai anak yang saleh. [Kh]


Tags: PDM Bjm
facebook twitter delicious digg print pdf doc Kategori: Kegiatan Idul Adha



Arsip Berita

Berita

Agenda

Pengumuman

Link Website